Jakarta, 6 Februari 2012
Nabi Muhammad SAW adalah nabi Ummat Islam di seluruh dunia. Beliau adalah Nabi akhir zaman. Penutup para Nabi. Khotamun Nabiyyin. Tidak akan ada nabi yang akan diutus oleh Allah untuk menyampaikan risalah-Nya setelah Nabi Muhammad SAW.
Perwakilan Provinsi DKI Jakarta kembali memperingati Hari Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW atau lebih dikenal dengan Maulid Nabi Muhammad yang jatuh pada tanggal 12 Robiul Awal bertepatan tanggal 5 Februari 2012 Masehi. Namun dikarenakan hari tersebut jatuh pada hari Minggu maka peringatan Maulid Nabi dilakukan pada hari Senin (6/2) di Masjid Baitul Hasib Perwakilan Provinsi DKI Jakarta. Hadir dalam acara tersebut Inspektur Utama BPK RI, Mahendro Sumardjo, Kalan DKI Jakarta, Blucer W. Rajagukguk, para pejabat struktural dan pegawai di lingkungan perwakilan dan inspektorat utama.
Acara diawali sambutan dari Ketua Panitia Joko Agus Setyono yang selanjutnya mempersilahkan Kalan DKI Jakarta, Blucer W.Rajagukguk untuk membuka acara tersebut. Acara selanjutnya sambutan dari Inspektur Utama BPK RI, Mahendro Sumardjo dilanjutkan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Sulaeman dan saritilawah oleh saudari Rika Oktavia. Acara dipandu oleh pembawa acara Mukhyar Ardhi.
Memasuki acara inti yaitu tausiyah yang disampaikan oleh KH. Mukhtar Ilyas. Beliau menyampaikan bahwa Ummat Islam haruslah paham dan mengerti betul apa itu Sunnah Rasulullah SAW, dan harus tahu apa fadhillah atau keutamaan yang diperoleh apabila kita menghidupkan Sunnah. Beliau menyampaikan satu buah Hadits yang mahfumnya “Barangsiapa menghidupkan sunahku sungguh ia cinta kepadaku, dan barangsiapa yang cinta padaku, maka akan bersamaku didalam syurga”. Acara pun ditutup dengan do’a bersama.(AF)
