Walikota Jakpus Pantau Proses Pencairan Bansos Sosial Tunai

Akurat.co, Senin, 25 Januari 2020

Pelaksana harian Walikota Jakarta Pusat Irwandi memantau pencairan bantuan sosial tunai (BST) di SMPN 02 Jakarta Pusat, Johar Baru. Bantuan senilai Rp300 ribu itu diberikan untuk meringankan beban keluarga ditengah tekanan ekonomi akibat pandemi Covid–19.

Dia mengatakan, bantuan tersebut akan sangat membantu bagi warga yang terdampak pandemi Covid–19.

“Jadi kalo Rp 300 ribu itu kan kadang–kadang gini mereka butuh mungkin bukan hanya sembako, mungkin gas abis, mereka bisa beli gas atau mungkin anaknya bisa buat beli pulsa untuk sekolah, bisa pakai pulsa (untuk belajar),” katanya di lokasi peninjauan.

Menurut dia, Bansos dengan uang tunai jauh lebih efektif bagi masyarakat yang terdampak pandemi. Mereka bisa memanfaatkan bantuan itu untuk meringankan beban keluarga. Termasuk juga untuk menambal kebutuhan anak–anak sekolah.

“Jadi dengan bantuan tunai langsung ini kita lebih efektif dan juga lebih baik untuk mereka tapi juga tetap semua kita akan evaluasi, kita laporkan ke pimpinan ke pak gubernur,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, Pemprov DKI sengaja memilih sekolah sebagai lokasi pencairan Bansos lantaran aktivitas tidak adanya aktivitas sekolah. Sehingga pelaksanaan distribusi bantuan berjalan kondusif dan tetap dalam kedisiplinan tinggi terhadap protokol kesehatan (Prokes).

“Hari ini saya memantau di SD 10, SMP 02, SMA 27, SMA 58 kita cek semua kita lakukan pengecekan apakah pelaksanaannya kondusif. Sekarang kan sedang PSBB ketat, antrean kita atur, supaya tidak jadi kluster, mereka antri pakai jarak mereka antre sesuai degan prokes yang ada,” ujarnya.

Dia menambahkan,untuk wilayah Johar Baru, ada 24 ribu penerima BST yang terdata. Bantuan akan diberikan secara bertahap bagi warga. Untuk memudahkan proses pencairan, mereka juga menggandeng Dinas Pendidikan DKI sebagai pemilik fasilitas sekolah. “Sampai februari di usahakan bisa tuntas,” ujarnya.