Posisi Kapolri Listyo Sigit Sebagai Sekjen PP PBSI Masih Tanda Tanya

Kamis, 4 Februari 2021 | 19:43 WIB
Oleh : Hendro D Situmorang

Jakarta, Beritasatu.com – Posisi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Sekretaris Jendral (Sekjen) Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) masih tanda tanya.

Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna pun belum bisa menentukan jabatan Sekjen PP PBSI yang saat ini dijabat Jenderal Polisi, Listyo Sigit Prabowo.

Sebelum resmi dilantik sebagai Kapolri, nama Listyo Sigit tercantum dalam susunan kepengurusan PP PBSI sebagai Sekjen. Jabatan Kapolri tentu bakal membuat waktu dan fokus Listyo Sigit untuk mengurus organisasi sebesar PBSI bakal terbelah dan menjadi lebih sibuk.

“Soal posisi Sekjen yang akan kita lakukan pelantikan pengurus lebih dahulu karena SK (Surat Keputusan) kan sudah ada,” kata Agung Firman Sampurna saat menghadiri Webinar SIWO PWI DKI Jakarta bertajuk Mengawal 100 Hari Kinerja Ketum PP PBSI Baru, Kamis (4/2/2021).

“Nanti kita lihat apakah ada pergantian atau seperti apa. Yang pasti beliau sangat mendukung kegiatan PBSI ini di tengah kesibukannya sebagaimana saya juga,” urai dia.

Agung Firman sendiri sempat mengungkapkan alasan mengapa memilih Listyo Sigit yang saat itu masih menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim) sebagai Sekjen PBSI.

Lelaki yang juga menjabat sebagai ketua Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI itu meyakini Listyo Sigit bisa membagi waktunya untuk mengembangkan bulutangkis Indonesia.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy sebelumnya menilai tak ada larangan jabatan Kapolri untuk menduduki jabatan pula di sektor olahraga. Ia pun menyakini Listyo Sigit Prabowo ke depan masih akan menjabat sebagai Sekjen PP PBSI.

“Yang pasti itu pejabat kan tidak ada larangan untuk menjadi pengurus olahraga,” kata Broto Happy.

“Jadi ya tidak masalah, kan yang penting kan arahan dari Pak Ketum gimana misal berbagi tugas untuk kerjaannya atau gimana pasti ada tupoksinya. Sekarang tinggal tunggu arahan pak Ketum saja,” tutup Broto.

Sumber: BeritaSatu.com