Nabi Muhammad SAW adalah Nabi dan Rasul yang diutus hingga akhir zaman, Penutup para Nabi atau Khotamun Nabiyyin. Tidak akan ada nabi yang akan diutus oleh Allah untuk menyampaikan risalah-Nya setelah Nabi Muhammad SAW.
Pada hari kamis,4 Februari 2016 Masjid Baitul Hasib Perwakilan Provinsi DKI Jakarta kembali memperingati Hari Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW atau lebih dikenal dengan Maulid Nabi Muhammad yang jatuh pada tanggal 12 Robiul Awal. Hadir dalam acara tersebut Kepala Perwakilan Efdinal, para pejabat struktural dan pegawai di lingkungan perwakilan dan inspektorat utama.
Acara diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara Mukhyar Ardhi, yang selanjutnya mempersilahkan Kalan DKI Jakarta, Efdinal untuk membuka acara tersebut. Dalam sambutannya Kalan mengajak semua untuk selalu berdzikir dan bersholawat kepada Rasulullah SAW agar dalam menjalani kehidupan didunia yang singkat ini selalu mendapat petunjuk dari Allah SWT. Kemudian dilanjutkan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an oleh Santri dari Pondok Pesantren Al Mustaqim pimpinan Ustadz Muhammad Salman,Lc.
Memasuki acara inti yaitu tausiyah yang disampaikan oleh KH. Mukhtar Ilyas. Beliau menyampaikan bahwa Ummat Islam haruslah paham dan mengerti betul apa itu Sunnah Rasulullah SAW, dan harus tahu apa fadhillah atau keutamaan yang diperoleh apabila kita menghidupkan Sunnah. Beliau menyampaikan satu buah Hadits yang mahfumnya “Barangsiapa Berpegang teguh dengan sunnahku di zaman yang sudah fasad atau rusak maka ALLAH akan mengganjar dengan pahala 100 orang mati syahid ”. Acara pun ditutup dengan do’a bersama dilanjutkan dengan salam-salaman dan makan siang bersama. Semoga menjadi keberkahan untuk kita semua….Aamiin (AF)
