Profil Jakarta Propertindo

PROFIL BADAN USAHA MILIK DAERAH

PROVINSI DKI JAKARTA

1. Nama BUMD : PT JAKARTA PROPERTINDO DAN ANAK USAHA
2. Badan Hukum BUMD : Perseroan Terbatas
3. Bidang Usaha : Real Estate dan Infrastruktur
4. Tujuan BUMD : Menjalankan usaha di bidang Real Estate dan Infrastruktur
5. Tanggal dan Tahun Pendirian : 5 Agustus 1997
6. Dasar Pendirian :
  1. Akta Notaris No.89 Tanggal 15 Desember 2000
  2. Menteri Kehakiman RI No.C-25505.HT.01.04,TH 2000 Tanggal 20 Desember 2000
  3. Berita Negara RI No.30 Tanggal 12 April 2001 Tambahan No.2372
  4. Akte No.21 Notaris Imas Fatimah, SH
7. Jumlah Modal : Rp564.422.597.008,00
8. Jumlah Penyertaan Pemerintah (Pusat/Daerah) : Rp429.645.757.000,00/99,92%
9. Jumlah Direksi : 3 Orang
10. Jumlah Direksi Mantan PNS : 1 Orang
11. Jumlah Karyawan : 101 Orang
12. Jumlah Dewan Pengawas : 2 Orang
13. Riwayat Singkat Pengurus :
  • Dewan Komisaris/Pengawas
  • Komisaris Utama
Nama : Ir. Palgunadi Tatit Setyawan, Dipl Ing
Pengalaman Kerja : Komisaris independen dan ketua komite audit PT Pembangunan Jaya Ancol
  • Komisaris
Nama : Dr.Dhaniswara Kwartantyono Harjono, SH. MH. MBA
Pengalaman Kerja : Managing partner konsultan hukum Dhaniswara Harjono & Partner
  • Direksi
  • Direktur Utama
Nama : Ir. I. Gusti Ketut Gde Suena
Pengalaman Kerja : Asisten administrasi pembangunan pemerintah daerah provinsi DKI Jakarta
  • Direktur
Nama : Ir. Pramonohadi Sayogyo
Pengalaman Kerja : Direktur rekreasi resor dan pembangunan PT Pembangunan Jaya Ancol
  • Direktur
Nama : Drs. Mamad Sachroni, MM
Pengalaman Kerja : Direktur keuangan PT Bank DKI
14. Data Keuangan (3 Tahun)
a. Total Aset
  • Tahun 2008
: Rp928.589.560.008,00
  • Tahun 2009
: Rp997.091.272.920,00
  • Tahun 2010
: Rp1.109.012.475.883,00
b. Kewajiban
  • Tahun 2008
: Rp394.748.716.953,00
  • Tahun 2009
: Rp450.694.569.650,00
  • Tahun 2010
: Rp524.761.665.409,00
c. Ekuitas
  • Tahun 2008
: Rp527.818.638.854,00
  • Tahun 2009
: Rp540.998.295.363,00
  • Tahun 2010
: Rp564.422.597.008,00
d. Pendapatan
  • Tahun 2008
: Rp306.078.205.176,00
  • Tahun 2009
: Rp218.688.788.783,00
  • Tahun 2010
: Rp414.733.643.767,00
e. Biaya
  • Tahun 2008
: Rp268.810.875.526,00
  • Tahun 2009
: Rp179.862.987.113,00
  • Tahun 2010
: Rp356.410.007.720,00
f. Laba (Rugi)
  • Tahun 2008
: Rp24.863.774.815,00
  • Tahun 2009
: Rp25.839.784.611,00
  • Tahun 2010
: Rp37.435.706.385,00
15. Kontribusi Pemerintah Terhadap BUMD               (3 Tahun)
  • Ø Pusat (APBN)
  • Tahun 2008
:
  • Tahun 2009
:
  • Tahun 2010
:
  • Provinsi
  • Tahun 2008
:
  • Tahun 2009
:
  • Tahun 2010
:
16. Kontribusi BUMD Terhadap APBD (3 Tahun)
  • Tahun 2008
:
  • Tahun 2009
:
  • Tahun 2010
:
17. Nilai APBD (3 Tahun)
  • Tahun 2008
:
  • Tahun 2009
:
  • Tahun 2010
:
18. NIlai Dividen (3 Tahun)
  • Tahun 2008
: Rp11.000.000.000,00
  • Tahun 2009
: Rp12.650.000.000,00
  • Tahun 2010
: Rp14.000.000.000,00
19. Status BUMD (Beroperasi/Tidak) : Beroperasi sampai sekarang
Mulai Tidak Beroperasi :
20. Pemeriksaan Oleh BPK RI
  • Keuangan
  • Kinerja
  • PDTT
Tahun 2004 & 2005,2008 & 2009
21. Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan

Tahun 2008

Tahun 2009

Tahun 2010

Alasan Kualifikasi (Jika Ada)

Nama Auditor Independen

Husni, Mucharam & Rasidi

Husni, Mucharam & Rasidi

Nugroho & Rekan

Opini

Wajar Tanpa Pengecualian Wajar Tanpa Pengecualian Wajar Tanpa Pengecualian
22. Anak Perusahaan (Jika Ada)

Penyertaan  Kepada Anak Perusahaan

Nama Anak Perusahaan Kegiatan Usaha Persentase Nilai Saham (Rp)
  1. PT Pulomas Jaya
Real Estate 95,00%

94.999.960.000

  1. PT Jakarta Konsultindo
Jasa Konsultasi 88,00%

2.640.000.000

  1. PT Jakarta Manajemen Estatindo
Real Estate 98,82%

4.205.000.000

  1. PT Jakarta Komunikasi
Telekomunikasi 99,26%

6.750.000.000

  1. PT Jakarta Marga Jaya
Infrastruktur 99,90%

10.000.000.000

23. Utang Kepada Pemerintah (Pusat/Daerah)

Nomor dan Tanggal Perjanjian

Tanggal Berakhirnya Perjanjian

Nilai Utang (Rp)

Saldo (Rp)

24. Hal-hal Yang Perlu Mendapatkan Perhatian (Sumber: Management Letter KAP & LHP)
Management Letter KAP

(SPI)

: Manajemen belum mempunyai justifikasi atas investasinya terhadap PT Pluit Propertindo dan Jakarta Realty, yg menyebabkan tidak diperolehnya deviden yg seharusnya menjadi hak PT Jakpro