6.000 Temuan BPK di Laporan Keuangan Pemprov DKI, Sandi: Kita Bereskan untuk Kejar WTP

JAKARTA – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno mengatakan pihaknya akan menindak lanjuti temuan audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ihwal 6000 temuan pada laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta.

Pria yang akrab disapa Sandi itu menargetkan laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK dalam lima tahun mendatang.

“ini bukan hanya aset tapi juga kita mendindaklanjuti temuan. ada 6000 temuan yang didapat di dalam proses audit kemarin oleh BPK. dan Kita pastikan semua dapat ditindaklanjuti. Karena (untuk dapat) laporan WTP harus diyakinkan (kepada) para auditor bahwa semua temuan itu sudah mendapat follow up,” kata Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Merdeka Selatan, Senin (23/10/2017).

Sandi mengaku memiliki rencana untuk memasukkan data aset ke dalam bentuk elektronik, yaitu e-Asset. Denga begitu, ia meyakini pengelolaan aset akan lebih baik dari pada sebelumnya.

“ini mendapat tugas dari pak gubernur bahwa kita straight target besarnya mendapat WTP. kita punya waktu sempit. kita harus memprioritaskan pencatatan aset menindkalanjuti temuan dan melakukan beberapa perbaikan dalam 5 bulan ke depan,” ujarnya.

Ia menambahkan, mendapat predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) selama empat terakhir merupakan prestasi yang buruk. Sehingga pihaknya bakal berjuang menata aset dan keuangan Pemprov DKI agar label tersebut tak lagi melekat pada mass pemerintahannya.

“untuk aset sendiri kita akan menjadi prioritas utama. saya akan nanti langsung mengumpulkan anggota tim dan anggota skpd (satuan kerja perangkat daerah) untuk memastikan pencatatan aset dan semua yang dipersyaratkan untuk mencapat wtp tercapai,” tandasnya.

(muf)